Kebutuhan akan kendaraan semakin terasa setelah Chuuning, Yamaha Mio Kuning kami, hilang digondol maling akhir april lalu. Setelah berdiskusi dan melihat keadaan keuangan kami, akhirnya kami memutuskan untuk kembali membeli motor dengan sistem kredit. Dan tentu saja pilihan kembali jatuh ke Yamaha Mio.

Dan dari mailing list Yamaha-Matic (YMML), saya memperoleh informasi mengenai Yamaha Mio baru yang sudah menggunakan AIS atau Air Induction System. Artinya Yamaha Mio yang dulunya sudah sahabat lingkungan 🙂 , sekarang menjadi semakin ramah lingkungan karena sudah sesuai standard EURO2. Wow…

Yamaha Mio 2006 (c) Yamaha Indonesia
Lalu sayapun mencoba berkunjung ke situs resmi Yamaha Indonesia dan disana memperoleh berita resmi mengenai Yamaha Mio 2006. Keren juga bok. Sepertinya sudah tidak ada pilihan lain lagi, bila jadi membeli motor kembali maka Yamaha Mio 2006 adalah pilihan utama.

7 Comments

  1. gw setuju banget, mio emang tob, itu motor banyak kelebihannya, antara lain bisa bawa air galon tanpa harus ditambah peralatan lain, tali pengikat, etc.
    kekurangannya ya kalo ada yg bonceng posisi kaki nya gak nyaman (kecuali yg bonceng anak2).

    anwar
  2. mio top deh 🙂
    gw pake dari desember 2005, mio sporty biru, jadi belum ada footstep n teknologi AIS-nya
    enjoy banget deh, cuma satu aja keluhan, gw dah habisin 2 set pelek racing (1 set yang ori + 1 set RCY thailand) gara2 kejeblos di lobang hehehe… akhirnya tobat n sekarang make pelek jari2, moga awet

    Rama (milis JMC / YMML)

Leave a Reply to Sunu Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *