Seperti diduga sebelumnya pangsa pasar skutik (Skuter Otomatik) di Indonesia semakin ketat semenjak masuknya pabrikan Honda dan Suzuki. Bahkan di Bali menurut info salah seorang rekan melalui messenger ke saya telah ada 2000 orang yang melakukan indent untuk Honda Vario. Honda memang Toyota-nya sepeda motor di Indonesia, alias apapun yang mereka jual akan ditelan mentah-mentah oleh warga Indonesia.
Nah, tampaknya untuk menyiasati hal ini Yamaha yang dipelopori oleh Yamaha Thailand melakukan perubahan desain total pada skutik andalannya… Mio. Yamaha menerapkan model klasik dan vintage… retro style. Hasilnya adalah Yamaha Mio Fino yang menurut saya… jadul (jaman dulu) abis tapi tetap keren. Karena walaupun bentuknya jadul, tapi isinya tetap menggunakan fasilitas jaman sekarang.

Yamaha Mio Fino
Mio Fino dikeluarkan dalam dua seri, Retro Pop dan Retro Premium. Masih belum jelas perbedaan utamanya. Misal biasanya perbedaan pada Mio Sporty dan bukan yang bisa langsung dilihat adalah velg-nya, namun ternyata pada Fino keduanya menggunakan velg jari-jari untuk menekankan kesan jadul yang kuat. Dari gambar-gambar yang ada di milis YMML, tampaknya perbedaan ada pada model pewarnaan.

Fino tampak kemudi
Berbeda dengan Mio asli, Mio Fino sudah menggunakan model kunci key shutter yang canggih seperti di iklan Honda SupraX. Mio Fino juga sudah diperlengkapi dengan keranjang sehingga tidak perlu lagi dipasangkan aksesori keranjang seperti Mio sekarang. Bentuk stang yang melengkung serta sepedometer yang oval dan kaca spion bulat menambah kuat kesan jadul yang dimilikinya.

Fino Tampak Depan
Dari depan, lampu bulat sekarang menempel di body skutik dan emblem garpu tala diletakkan di spedometer. Tak lupa lampu sein bulat di kiri kanan menambah manis suasana.

Fino Tampak Belakang
Bagian belakang dari Mio Fino akan mengingatkan kita pada Vespa.. setengah oval memanjang. Sementara lampu rem juga berbentuk oval yang dikelilingi chrome. Lampu sein belakang dibuat lebih besar dari lampu sein depan… serta lagi-lagi berbentuk oval. Manis banget.

Fino Tampak Belakang
Untuk bagasi tampaknya tidak berbeda bentuknya dengan Mio saat ini. Dan berposisi di belakang bagasi adalah tempat bahan bakar minyak. Gosipnya daya tampung Mio Fino adalah 4.1 liter, lebih besar dari daya tampung Mio sekarang yang hanya 3.7 liter.

Walaupun tidak berbentuk futuristik seperti kebanyakan sepeda motor saat ini, Mio Fino tampaknya menempatkan diri pada kelas tersendiri. Layak dijadikan sepeda motor untuk berkeliling kota sambil bergaya. Saya sendiri langsung tertarik melihatnya dan berdoa semoga Yamaha Indonesia berniat mendatangkan Mio Fino ke Indonesia.

79 Comments

  1. Fino gak bakal masuk Indonesia sepertinya pak. Sementara ini Yamaha sudah cukup kewalahan menerima permintaan varian Mio lain (Biasa, CW dan Soul). Bila ditambah Fino, mungkin bisa jebol tuh pabrik-nya Yamaha 😀

  2. coba mio fino masuk ke indo..lgsung gw beli..sayang aja gw ud punya mio soul…tp ngomong2 bodi mio soul sama ngk ya ma mio fino…wah klo ad yg jual bodinya..gw mau tuh…tp brpaan ya…hehehe…

    artha
  3. giling dah gue naksir setengah mati ma ni motor!
    jatuh cinta pada pandangan pertama!
    tapii langsung patah hati ngeliat harganya..
    beneran semahal itu kah? ada yang bener2 tau harga pastinya ga?

    rumii

Leave a Reply to rama Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *