Waw… bravo.
Terus terang kayanya baru kali ini saya melihat ada seseorang yang dengan lantang mengatakan bahwa saya akan mencalonkan diri jadi presiden. Lebih sering saya mendengar para calon tersebut berpura-pura merendah dan mengatakan bahwa akan menunggu Munaslub atau Konferensi atau apapun dari suatu partai atau organisasi untuk kemudian menunjuk dan mencalonkannya. Kalaupun ada semuanya selalu malu-malu ataupun berpura-pura tidak mau padahal SANGAT MAU. Yah.. sangat khas dengan budaya orang Indonesia lah… yang tidak pernah secara lantang berteriak bila menginginkan sesuatu tapi harus berbasa-basi dahulu.
Anyway.. apa yang dilakukan Pak Sutiyoso ini merupakan hal baru dan mudah-mudahan menjadi pembelajaran politik yang baik bagi kita semua. Tapi semoga ini bukan karena usulan menjadi Menteri Megapolitan-nya yang gagal yah Bang Yos 🙂

6 Comments

  1. Pesan dari tim sukses Sutiyoso for President. Mulai bulan Ramadhan ini sampai 2009 nanti, hindari menu sbb :

    – Es Beye

    – Sup Kalla

    – Mie Gawati

    – Jus Dur

    – Sayur Paloh

    – Jagung Laksono

    – Bakar Tanjung

    – Ubi Ranto

    Sebaiknya pilih menu yg SEHAT & BERMANFAAT,

    yakni : Soto Yoso !!!

  2. Serius…..Salut untuk Bang Yos…
    Saatnya sekarang politisi menyatakan diri secara berani untuk menuju posisi RI 1. Jangan gunakan lagi kata-kata silaturahmi sebagai padanan kata “kumpul kader dan kumpul dukungan” dan keinginan masyarakat bawah sebagai padanan “ambisi memegang kekuasaan”. Apalagi menggunakan Idul Fitri untuk agenda politik…..hahaha..

  3. Sutiyoso for president 2009 hehehehehee …..
    Kalo melihat Sutiyoso rasanya amat sangat mengerikan kalo dia jadi president. Masih terbayang tangannya berlumur darah dalam peristiwa 27 juli di markas PDI dulu. saya bukan simpatisan apalagi anggota PDIP, buat saya tentara tidak pantas ( bahkan saya menolak TNI ) memimpin negeri ini. Selama ini sudah terbukti, dari jaman Belanda, Jepang sampai hari ini tentara hanya bisa menjadi pengaman bagi modal asing / lokal. Sama sekali belum pernah berpihak pada rakyat. Asal dibayar dikit aja ma pemodal, langsung rakyat di gencet ….. Sutiyoso ….. maaf ya ….. tidak memiliki perspektif kerakyatan, gender dan lingkungan.
    Salam
    Lina

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *